Minggu, 21 November 2010

Balacang

Balacang adalah nama udang rebon dalam bahasa Makassar. Balacang biasanya ditemukan pada daerah perairan seperti sungai-sungai kecil.Ada orang yang berketurunan Melayu khususnya keluarga “Unda” dan biasanya nama keluarga ini diawali dengan kata “Ince”. Keluarga Unda ini hanya bisa ditemukan di daerah Pangkajene khususnya di Jl. Bolu dan sekitarnya. Jika mereka memakan “Balacang” maka niscahya kepalanya akan bonyok atau bahasa Makassar –Bugis menyebutnya “Bonno” dan rambutnya juga akan menjadi rontok.
 Karena ada kepercayaan mereka yang bercerita bahwa :
“suatu hari, para bapak-bapak atau Unda-unda sedang berlayar ke sungai yang ada di sekitar daerah Pangkajene. Sehari mereka melaut tak satupun hasil yang diperoleh. Tiba-tiba kapal yang di tumpangi mengalami kebocoran pada bagian bawah kapal. Sehingga kapal atau perahu yang di tumpangi perlahan-lahan tenggelam. Munculah segerombolan Balacang yang sangat banyak dan berusaha menutupi kebocoran tersebut serta berusaha mendorong kapal hingga ke tepi”.
Para Unda pun berkata “kita sekeluarga berterima kasih kepada Balacang dan berjanji tidak akan memakan yang namanya balacang. Jika iya, maka seluruh keturunan unda akan mengalami yang namanya kepala botak, dan luka”.
Dari cerita inilah kepercayaan muncul sampai sekarang. Dengan demikian, jika ada salah seorang yang berketurunan “ unda” memakan Balacang  , maka kepalanya akan botak , rabut rontok dan luka.

1 Omelan:

Resty Apriyanti mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

Posting Komentar